"Terjebak" dalam Sarang Orang-Orang Hebat

 Coaching Day 2 : PembaTIK Level 4 Tahun 2020

Selasa, 13 Oktober 2020 kegiatan coaching PembaTIK Level 4 Tahun 2020 Provinsi Gorontalo diisi dengan pemaparan laporan Rencana Tindak Lanjut para SRB guna memberikan gambaran kepada tutor dan para Duta Rumah Belajar terhadap perkembangan tugas dan rencana yang telah dilaksanakan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk berbagi strategi dan solusi kepada para SRB atas kendala yang dihadapi selama kegiatan PembaTIK Level 4 ini. Kegiatan yang dimulai tepat pukul 10.00 WITA ini dipandu langsung oleh Bapak Andy Sulistiono, Bapak Donie Margavianto serta ibu Nur Cahya Mega Pertiwi dari Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan Kebudayaan dengan mendengarkan penyampaian presentasi dari Ibu Iin Lestari dan dilanjutkan oleh SRB yang lain.


Dalam kegiatan tersebut, presentasi yang disampaikan oleh para SRB secara bergantian diberikan saran dan kritik yang membangun dari Tutor dan DRB Gorontalo. Dari kegiatan tersebut, terungkap beberapa kendala yang dihadapi oleh para SRB, misalnya yang dialami oleh Ibu Mia Usman (SRB Bone Bolango) yang terhambat oleh jaringan dan padamnya jaringan listrik karena berada di lokasi bencana dan hal tersebut juga dialami oleh SRB yang lain termasuk saat melaksanakan coaching pada hari ini.


Menjelang sore, presentasi yang dilakukan oleh SRB semakin menarik. Selain kendala yang dihadapi, dalam presentasi ini juga terlihat kualitas dan kompetensi yang dimiliki oleh para SRB Gorontalo, misalnya presentasi yang disampaikan oleh Bapak Munawir Patilima (SRB Gorontalo Utara) yang mendapat acungan jempol dari para tutor dan DRB atas capaian action plann yang telah dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak hingga kanca nasional. Selain itu, inovasi yang dilakukan oleh Bapak Zefrin (SRB Kota Gorontalo)  dengan membuat klinik TIK sebagai solusi bagi guru yang berada di Kota Gorontalo untuk meng-update pemahamannya tentang pemanfaatan TIK juga patut diacungi jempol. Tidak mau kalah dengan kedua SRB tersebut, para Sahabat Rumah Belajar Gorontalo juga ada yang menggandeng Televisi Lokal hingga Radio Lokal sebagai media sosialisasi portal Rumah Belajar seperti yang dilakukan oleh Bapak Syaiful Musa (SRB Kota Gorontalo) dan Ibu Liezna Nasaru (SRB Kabupaten Gorontalo).

Terjebak dalam sarang orang-orang hebat ini, membuat penulis merasa bersyukur dan berharap kompetensi yang dimiliki oleh para SRB Gorontalo ini bisa tertular pada diri penulis. Karena ketika kita berkumpul dengan penjual ikan, maka kita akan juga ikut bau anyirnya. Begitu juga dengan berkumpul dengan orang hebat, insyaallah akan membuat kita menjadi bagian dari orang-orang hebat tersebut.

Merdeka Belajarnya, Rumah Belajar Portalnya, Maju Indonesia

15 komentar

  1. Mantap, orang" hebat yg saling suport..

    BalasHapus
    Balasan
    1. harus pak, saling support saling menguatkan...

      Hapus
  2. mas guru memang selalu menginspirasi..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mari pak ketua MGMP, dikerahkan gurunya kita siap sharing mendampingi ibu iin

      Hapus
  3. Mantap ms guru syafi👍👍👍

    BalasHapus
  4. Sukses selalu Pak Syaif' semoga menjadi guru yang hebat' dan selalu berinspirasi yang merupakan sebuah gerbang yang dapat membuka batas dan pengalaman baru dan Insya Allah dapat memberikan serta membangkitkan, mengarahkan, dan mendorong kita semua guru untuk melakukan tindakan dan mengatasi segala tantangan dan hambatan dalam upaya untuk mencapai tujuan pendidikan.

    BalasHapus
  5. mantap, bersama org-org hebat di Gorontalo

    BalasHapus
  6. Sangat menginspirasi...Hebat Guruku 👍👍👍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mari maju bersama menginspirasi Indonesia bu..

      Hapus
  7. Luar biasa' ini orang orang hebat.lanjutkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya terjebak bersama orang-orang hebat termasuk bapak

      Hapus